Setelah diusut oleh panitia pelaksana, penduduk tersebut bernama Marcelo Reales, dan dinyatakan yang terlibat kecelakaan dengan pereli mobil Toyota 4WD Jaton, Eduardo Amor. Padahal harapan untuk menggelar Rally Dakar tahun ini, tanpa menelan korban jiwa cukup besar.
Amor terlibat tabrakan dengan mobil Reales kemarin (12/10) pada pukul 6.10 waktu setempat, setelah ia melintasi pintu masuk desa Tinogasta, Argentina, menuju ke Chilecito. Reales langsung dibawa kerumah sakit terdekat dengan helikopter dan akhirnya dinyatakan meninggal.
Sementara itu Amor dan co driver-nya Alejandro Fenoglio, telah diperiksa dan hanya mengalami trauma psikis. Pengadilan setempat pun menyatakan ini murni sebagai kecelakaan.
Tentunya ini masih menjadi masalah besar yang harus dihadapi oleh panitia, karena sudah berapa tahun belakangan, Rally Dakar masih menelan korban jiwa. (otosport.otomotifnet.com)