Pada Desember lalu, seorang anggota fail0Verflow menemukan cara untuk mengakses private root keys PS3, yang membuatnya dapat menggunakan software bajakan di PS3, dan kemudian disebarkan ke para hacker lain. Grup tersebut menyatakan bahwa lubang di sistem keamanan PS3 tersebut tidak dapat diperbaiki hanya dengan update firmware, dan Sony harus mengeluarkan sebuah hardware yang benar-benar baru.
Hotz, yang pada tahun lalu menyatakan bahwa ia telah meng-hack PS3, mengambil langkah lebih jauh dengan menyebarkan "peralatan" hack tersebut ke masyarakat di situs miliknya dan bahkan meng-upload sebuah video di YouTube yang menayangkan cara pengoperasian "peralatan" hack tersebut.
Sony berupaya untuk menghentikan tindakan mereka, termasuk pembuatan dan penyebaran "peralatan" tersebut. Jika tidak, mereka akan berhasil membajak PS3 dengan sempurna dan menghancurkan bisnis SCEA.
Sony menyatakan bahwa para hacker tersebut telah melanggar Digital Millennium Copyright Act, Computer Fraud and Abuse Act, dan berbagai undang-undang lain, serta menuntut mereka untuk menyerahkan semua hardware dan software yang digunakan untuk meng-hack PS3. [kotakgame]
