CEO Microsoft, Steve Ballmer, menyatakan bahwa Xbox 360 bukanlah sebuah konsol game, dan hal ini yang membedakan Xbox 360 dengan para pesaingnya.
Beberapa tahun belakangan, Microsoft telah menata ulang posisi Xbox 360 untuk menjangkau pasar yang lebih luas daripada hanya para hardcore game, dan komentar Ballmer menegaskan langkah itu.
"Xbox bukanlah sebuah konsol game," kata Ballmer. "Xbox adalah pusat hiburan keluarga. Sebuah tempat untuk bersosialisasi. Sebuah tempat untuk menonton TV. Sebuah sistem yang akan segera menampilkan Hulu. Satu-satunya sistem di mana Anda adalah kontrolernya. Suara Anda, gerakan Anda, tubuh Anda."
Komentar Ballmer agak mirip dengan komentar mantan kepala Sony Computer Entertainment, Ken Kutaragi, pada detik-detik menjelang peluncuran PS3. "Dari awal, kami tidak ingin membuat hanya sebuah mesin game untuk anak-anak, tapi kami ingin membuat sebuah alat hiburan yang dapat dinikmati oleh semua usia di seluruh dunia," kata Kutaragi pada 2005. "Perusahaan lain mungkin membicarakan tentang mesin game, namun kami lebih suka menyebutnya 'computer entertainment', bahkan di siaran pers kami. Ini adalah sebuah hiburan yang sekaligus merupakan sebuah komputer. Itulah yang penting."
Ballmer juga mengungkit kesuksesan Kinect dalam mengangkat pamor Xbox 360. "Dulu istri saya berkata, 'Tidak, tidak, itu adalah mesin buat para anak lelaki,' namun kini ia berkata, 'Mari kita bermain dance game.' Kinect memberikan akses untuk hiburan keluarga, karena dengan Kinect, Anda mengontrol sistemnya dengan tubuh Anda dan suara Anda. Kami telah membuka sebuah dunia yang baru."
(KotakGame)
Latest Posts
